Menghadirkan layanan transportasi kereta api yang terintegrasi untuk mobilitas yang berkualitas.
Menghadirkan layanan berkualitas untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan rekan commuters.
Nikmati kemudahan transaksi dengan Kartu Multi Trip untuk perjalanan lebih cepat, praktis, dan tanpa antre.
Informasi perjalanan KRL terlengkap. Mulai dari jadwal perjalanan, tarif perjalanan, dan rute perjalanan.
Pengadaan Barang/Jasa dengan proses yang optimal untuk mencapai kesepakatan terbaik.
Jelajahi informasi terkait KRL dan terhubung dengan kami melalui berita, cerita, dan wawasan terbaru.
Perseroan patuh terhadap regulasi pemerintah untuk menciptakan ekosistem bisnis yang sehat, bertanggung jawab, dan kokoh.
Kembangkan bisnis Anda dengan memasang iklan di ekosistem bisnis KAI Commuter.
Dapatkan merchandise spesial untuk commuters dengan penawaran menarik.
KAI Commuter kembali sampaikan permohonan maaf dan menjalin silaturahmi dengan pengguna disabilitas yang videonya viral di Stasiun Balapan Solo pada 25 Juli 2022 lalu.
Sebelum peristiwa di video yang viral tersebut, pada 19 Juli 2022 Sdr. Ilham telah menggunakan KRL dari Stasiun Lempuyangan ke Stasiun Balapan Solo. Ketika Sdr.Ilham turun dari kereta di Stasiun Balapan Solo, dilayani oleh petugas KAI Commuter dengan membawa kursi roda, dan petugas tersebut menyatakan: “Mas besok lagi tidak bisa naik KRL, silahkan naik moda transportasi lain”, Sdr. Ilham bertanya: Kenapa Pak? “Karena ini perintah atasan” jawab petugas tersebut, setelahnya Sdr.Ilham diantar sampai pintu keluar stasiun.
Dalam pertemuan kedua ini, kami KAI Commuter menyampaikan sejumlah klarifikasi. Bahwa saat kejadian tanggal 25 Juli 2022, Sdr. Ilham penyandang disabilitas dalam video tersebut, Sdr. Ilham diberhentikan oleh petugas, dan tidak mendapatkan tawaran untuk menggunakan kursi roda yang ada di area stasiun.
“Ini berbeda dengan yang sebelumnya disampaikan KAI Commuter ke media, sehingga berpotensi menimbulkan mispersepsi di masyarakat,” jelas Ilham. Untuk itu KAI Commuter telah menyampaikan permohonan maaf secara langsung.
Selanjutnya Ilham juga menyampaikan sejumlah saran untuk perbaikan layanan KAI Commuter yaitu tetap menjalankan edukasi, dan memperbaiki sop, serta tidak boleh menolak bagi disabilitas yang menggunakan alat bantu khusus.
“Kami menyesali peristiwa tersebut. Selanjutnya kami akan memperbaiki SOP agar lebih inklusi bagi disabilitas pengguna alat bantu khusus dan meningkatkan pemahaman petugas dalam melayani disabilitas,” jelas VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.